Telah
diketahui bahwa flour penting dalam pertumbuhan dan pembentukan struktur gigi
agar memiliki daya tahan terhadap penyakit.
Penambahan
garam flourida damam air minum dengan kadar 1 ppm dianggap normal.
Penambahan
flourida pada air minum dianjurkan untuk pencegahan terhadap penyakit gigi.
Flouridasi air minum yang baik adalah dengan kadar 1,0 – 1,2 ppm untuk daerah
sub tropis dan pada daerah panas penggunaan flour lebih sedikit, yaitu 0,5 –
0,7 ppm.
Fluor
terdapat dalam tanaman, ikan, dan makanan hasil ternak. Konsumsi fluotida dari
bahan makanan sehari-hari diperkirakan 0,2-0,3 mg.
Makanan
dari laut mengandung 5-15 ppm fluorida dan teh kering mengandung 75-100 ppm.
Hal ini dapat dicegah
dengan mengurangi kandungan mineral dalam air minum. Dengan flourida 1 ppm
dalam air minum, kerak dan noda pada gigi anak-anak tidak akan timbul, sehingga
mengurangi terjadinya sakit gigi pada anak-anak.
Belum ada tanggapan untuk "Faktor dan Jenis yang Menganjurkan untuk Pencegahan Terhadap Penyakit Gigi"
Posting Komentar