Pada
tahun 1970-an dan 1980-an, profesi pekerjaan sosial menerima definisi pekerjaan
sosial yang memperkenalkan bahasa pendekatan ekosistem.
Definisi
ini berfokus pada elemen-elemen ekologi dan sistem yang dipadukan oleh Meyer
(1970; 1983; 1988) dalam pendekatan ekosistem; Germain dan Gitterman (1980;
1996) dalam model kehidupan ekologis; dan Maluccio (1981) dalam model
kompetensi klien.
Paradigma
Meyer (1988) tentang variabel-variabel lingkungan yang memandang ekosistem
berkaitan dan saling mempengaruhi dengan variabel-variabel manusia, dan dengan
demikian intervensi lingkungan harus tercakup di antara pilihan-pilihan
perlakuan” (h. 287).
Germain
(1979) mendeskripsikan sifat transaksional dari pendekatan
manusia-dalam-situasi dalam pekerjan sosial.
“Dalam
suatu pandangan ekologis, praktek pekerjaan sosial diarahkan pada memperbaiki
transaksi-transaksi antara manusia dan lingkungan untuk memperkaya kemampuankemampuan
adaptif dan memperbaiki lingkungan bagi semua manusia yang menjalankan
tugas-tugas kehidupan di dalamnya” (h. 7-8).
Praktek
yang berorientasi kompetensi yang dikembangkan oleh Maluccio (1981)
mengalamatkan kebutuhan untuk mempertimbangkan kemampuan-kemampuan dan
keterampilan-keterampilan, aspek-aspek motivasi, dan kualitas lingkungan
sebagai komponen kompetensi ekologi bagi transaksi antara manusia dan
lingkungan fisik dan sosialnya.
Dengan
kata lain, “esensi dari pekerjaan sosial yang berorientasi kompetensi ialah
perubahan transaksi antara manusia-lingkungan sehingga mendukung dan/atau
memperkaya kompetensi individu, keluarga, dan kelompok untuk berhubungan secara
efektif dengan lingkungan” (h. 11).
Belum ada tanggapan untuk "Definisi Pendekatan Ekosistem Melalui Praktek Yang Berorientasi Kompetensi"
Posting Komentar