Informasiuntukumum
- Iman kepada rasul berarti meyakini bahwa rasul itu benar-benar utusan Allah
Swt. yang ditugaskan untuk membimbing umatnya ke jalan yang benar agar selamat
di dunia dan akhirat.
Nabi
Rasul Manusia pilihan yang diberi wahyu oleh Allah Swt. untuk dirinya sendiri
dan tidak mempunyai kewajiban untuk menyampaikan pada umatnya.
Manusia
pilihan Allah Swt. yang diangkat sebagai utusan untuk menyampaikan
firman-firman-Nya kepada umat manusia agar dijadikan pedoman hidup.
Imam
Ahmad meriwayatkan hadis dari Abi Zar r.a. bahwa Rasulullah saw. ketika ditanya
tentang jumlah para nabi, beliau menjawab, “ Jumlah para nabi itu adalah
124.000 nabi, sedangkan jumlah rasul 315.
Sementara
At-Turmuzy meriwayatkan hadis dari Abi Zar r.a. juga, menjelaskan bahwa
Rasulullah saw. menjawab, “Jumlah para nabi itu adalah 124.000 nabi, sedangkan
jumlah rasul 312.”
Jumlah
nabi yang mendapat gelar ulul azmi ada lima, yaitu: Nabi Nuh as., Ibrahim as.,
Musa as., Isa as., dan Muhammad saw.
Mengimani
rasul-rasul Allah Swt. merupakan kewajiban hakiki bagi seorang muslim karena
merupakan bagian dari rukun iman yang tidak dapat ditinggalkan.
Sebagai
perwujudan ima tersebut, kita wajib menerima ajaran yang dibawa rasulrasul
Allah Swt. tersebut. Perintah beriman kepada rasul Allah terdapat dalam surah
an-Nisa/4: 136.
Artinya:
Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya
(Muhammad) dan kepada Kitab (al-Qur’an) yang
diturunkan
kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar
kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari
kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh. (Q.S. an-Nisa/4:
136)
Belum ada tanggapan untuk "Pengertian Iman kepada Rasul-Rasul Allah Swt Yang Sebenarnya"
Posting Komentar