Informasiuntukumum
- Jujur Keutamaan Perilaku Jujur Hidup Nyaman dengan Perilaku Jujur Menerapkan
Perilaku Jujur dalam Segala Hal dan Menghindari Perilaku Dusta Petaka
Kebohongan Menjauhi Perilaku Dusta Macam-macamKejujuran
Sikap
jujur merupakan sikap positif yang harus dimiliki setiap orang. Namun pada saat
sekarang, kejujuran merupakan hal yang mulai langka, hal yang jarang bisa kita
jumpai. Padahal, kejujuran dapat
menunjukkan
jalan kebaikan yang nantinya akan mengantarkan kita ke surga.
Sifat
jujur merupakan faktor terbesar tegaknya agama dan dunia. Kehidupan dunia akan
hancur dan
agama
juga menjadi lemah di atas kebohongan, khianat serta perbuatan curang.
Karena
mulianya orang yang jujur, baik di sisi Allah maupun di sisi manusia, kejujuran
harus ditegakkan meskipun berat dan susah. Ungkapan tentang “orang jujur akan
hancur” adalah keliru. Allah Swt.menyifatkan diri-Nya dengan kejujuran.
Ini
adalah bukti kesaktian jujur. Sekarang ini makin terbuka mata kita terhadap
keunggulan perilaku jujur. Berapa banyak orang yang tidak jujur harus masuk
penjara.
Kejujuran
adalah pujian dari Allah Swt. untuk diri-Nya. Allah Swt. memiliki sifat jujur
dalam semua berita-Nya, syari’ah-Nya, dalam kisah-kisah-Nya. Semuanya yang
datang dari Allah Swt. semuanya benar.
Artinya:
“Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Dia pasti akan mengumpulkan kamu pada hari
Kiamat yang tidak diragukan terjadinya. Siapakah yang lebih benar perkataan(nya)
daripada Allah?” (Q.S. an-Nisa’/4:87)
Mengapa
sikap jujur itu ‘penting’? Karena kejujuran dapat membuat hati kita nyaman dan
tenteram. Ketika kita berkata jujur, tidak akan ada ketakutan yang mengikuti
atau bahkan kekhawatiran tentang terungkapnya sesuatu yang tidak kita katakan.
Seseorang
yang terbiasa berkata jujur akan merasa tidak nyaman saat dia berkata bohong
walau hanya sekali.
Semoga
kita mampu berbuat jujur dalam segala hal. Yakinlah, Allah Swt. Pembela kita
semua. Orang yang jujur pasti akan mujur (beruntung).
Kata
jujur seolah-olah menjadi barang langka, bahkan hampir sirna. Lalu, di manakah
Engkau wahai “Jujur”? Di setiap sudut kehidupan selalu saja tampak perilaku
ketidakjujuran.
Saat
di sekolah, banyak peserta didik yang melakukan kebohongan, baik saat ulangan
harian, ujian tengah semester, ujian akhir semester, maupun perilaku lain yang
dengan mudah menampilkan ketidakjujuran. Sungguh memilukan.
Belum ada tanggapan untuk "Faktor Alasan Ketidak Jujuran dan Resikonya"
Posting Komentar